Keyword mapping
Bisnis & Industri

Keyword Mapping: Pengertian, Manfaat, dan Cara Melakukannya

Apakah Anda seorang pemilik bisnis online atau seorang praktisi SEO yang ingin meningkatkan peringkat situs web Anda di mesin pencari? Jika ya, Anda mungkin sudah familiar dengan konsep optimisasi mesin pencari (SEO) dan bagaimana kata kunci berperan dalam meningkatkan visibilitas online Anda. Salah satu aspek penting dalam strategi SEO yang sering diabaikan adalah keyword mapping. Dalam artikel ini, kami akan membahas apa itu keyword mapping, manfaatnya, dan bagaimana Anda dapat mengoptimalkan strategi SEO Anda dengan menggunakan pendekatan ini.

Pengertian Keyword Mapping

Pengertian Keyword Mapping

Keyword mapping adalah proses penting dalam optimisasi mesin pencari (SEO) yang melibatkan pemetaan keyword secara terstruktur di setiap halaman situs web. Dalam proses ini, kata kunci yang telah melalui riset dan seleksi sebelumnya akan dipetakan dengan mempertimbangkan relevansinya dengan situs web tersebut. Keyword mapping tidak hanya membantu mengidentifikasi frasa kunci, tetapi juga mempermudah navigasi pengguna saat menggunakan situs web Anda.

Baca juga: Pengertian Domain Authority dan Cara Meningkatkannya

Manfaat Keyword Mapping

Manfaat Keyword Mapping

Dengan melakukan keyword mapping yang efektif, Anda dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan meningkatkan keterbacaan serta struktur situs web Anda. Berikut adalah beberapa alasan mengapa keyword mapping penting dalam strategi SEO:

Mencegah Keyword Cannibalism

Keyword cannibalism merupakan kondisi di mana sebuah situs web memiliki dua atau lebih konten dengan menggunakan keyword yang sama persis. Keberadaan keyword cannibalism ini dapat memiliki dampak buruk pada pertumbuhan traffic situs web Anda. Sistem mesin pencari akan menghadapi kesulitan dalam menentukan konten mana yang seharusnya ditampilkan dalam hasil halaman pencarian.

Salah satu dampak negatif dari keyword cannibalism adalah persaingan internal yang terjadi di dalam situs web Anda sendiri. Dengan memiliki beberapa konten yang menargetkan kata kunci yang sama, situs web Anda akan bersaing dengan dirinya sendiri dalam peringkat hasil pencarian. Sebagai akibatnya, kemungkinan besar Anda akan kehilangan peringkat dan traffic yang seharusnya Anda dapatkan.

Struktur Konten yang Terorganisir

Dengan melakukan keyword mapping, Anda dapat memetakan dan mengatur kata kunci yang akan digunakan pada setiap halaman situs web secara terstruktur. Hal ini membantu dalam menciptakan struktur konten yang terorganisir dan mudah dipahami oleh mesin pencari serta pengguna.

Penggunaan Kata Kunci yang Lebih Efektif

Dalam proses keyword mapping, Anda dapat menentukan di mana sebaiknya sebuah kata kunci ditempatkan pada halaman. Misalnya, kata kunci utama dapat ditempatkan pada judul halaman, subjudul, atau bagian awal konten. Dengan memilih posisi yang tepat untuk setiap kata kunci, Anda dapat mengoptimalkan penggunaan kata kunci tersebut dan meningkatkan relevansi halaman terhadap pencarian.

Meningkatkan Optimasi On Page

Keyword mapping memiliki peran penting dalam membantu optimisasi on-page SEO. Dalam strategi on-page, terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan penggunaan keyword, antara lain: menyertakan target keyword pada bagian awal halaman, memperhatikan frekuensi penggunaan keyword, mengoptimalkan penggunaan internal link, dan masih banyak lagi.

Namun, bagaimana sebenarnya keyword mapping dapat membantu dalam optimisasi on-page? Dengan melakukan keyword mapping, Anda dapat lebih mudah memahami konteks sebuah keyword dan menentukan di mana keyword tersebut seharusnya ditempatkan pada halaman yang relevan. Dengan kata lain, keyword yang digunakan pada setiap halaman situs web akan saling terhubung dan saling mendukung satu sama lain.

Baca juga: Strategi Ampuh Cara Meningkatkan Traffic Website

Cara Melakukan Keyword Mapping

Cara Melakukan Keyword Mapping

Berikut cara melakukan keyword mapping.

Menentukan Keyword Utama

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mencari kata kunci utama. Anda dapat menggunakan berbagai alat seperti Ahrefs, Ubersuggest, dan SEMrush untuk proses penentuan kata kunci utama ini.

Pilihlah kata kunci utama yang tetap relevan dengan bisnis atau tema situs web Anda. Misalnya, jika Anda adalah penyedia susu untuk kedai, maka kata kunci yang dapat digunakan adalah “susu”.

Mencari Keyword Turunannya

Setelah itu, penting bagi Anda untuk menemukan kata kunci turunan dari kata kunci utama yang telah ditetapkan. Kata kunci turunan, juga dikenal sebagai kata kunci long tail, merupakan kata kunci pencarian yang terdiri dari tiga kata atau lebih dan berfokus pada topik spesifik dibandingkan dengan kata kunci utama.

Dalam penulisan artikel yang dioptimalkan untuk mesin pencari (SEO), kata kunci turunan ini digunakan sebagai dasar untuk menyusun konten, dan biasanya menentukan isi atau topik artikel tersebut. Selain itu, kata kunci turunan juga dapat digunakan sebagai kata kunci utama untuk artikel pendukung (supporting article) dari sebuah artikel inti (cornerstone article).

Sebagai contoh, kata kunci turunan dari “susu” adalah “Jenis susu murni”. Dengan menggunakan “jenis susu murni” sebagai kata kunci turunan, artikel yang ditulis kemungkinan akan berisi ulasan tentang berbagai jenis susu murni baik itu berasal dari hewani ataupun nabati dan variasi dari jenis susu murni.

Mengarsipkan Pada Dokumen

Setelah menetapkan kata kunci utama dan kata kunci pendukung, langkah selanjutnya adalah membuat pencatatan atau mapping kata kunci dalam sebuah dokumen. Anda dapat menggunakan Microsoft Excel atau Google Spreadsheet untuk membuat pemetaan kata kunci ini.

Buatlah tabel yang mencakup kolom-kolom seperti kata kunci, tautan artikel terkait, dan bahkan tautan internal jika diperlukan.

Selalu Up to Date

Meskipun telah melakukan keyword mapping, itu tidak berarti prosesnya berhenti di situ. Penting untuk melakukan pembaruan secara berkala agar konten di situs web tetap segar. Setelah kata kunci utama dan kata kunci turunan digunakan dalam konten, Anda dapat memulai riset kembali untuk memperbarui isi konten. Dengan demikian, Anda dapat memastikan bahwa konten tetap relevan dan up-to-date.

Baca juga: Data Analytics vs Data Analysis: Apa Perbedaannya

Kesimpulan

Keyword mapping adalah salah satu strategi SEO yang sangat penting. Melalui keyword mapping, Anda dapat mengidentifikasi topik pembahasan baru yang dapat digali. Hal ini membantu memastikan bahwa konten yang ada di situs web Anda tetap segar dan relevan. Namun, selain keyword mapping, Anda juga perlu mempertimbangkan strategi SEO lainnya, seperti strategi off-page.

Referensi

  1. Moz (https://moz.com/learn/seo/keyword-research)
  2. Search Engine Journal (https://www.searchenginejournal.com/seo-101/keyword-research/)
  3. Backlinko (https://backlinko.com/keyword-research)
  4. Semrush (https://www.semrush.com/blog/keyword-research-guide/)
  5. Neil Patel (https://neilpatel.com/blog/keyword-research/)

An experienced content creator working for The Provincial Government of Jambi